Cinta Seorang Vampir

        Kalau kalian berpikir vampir itu mengerikan, maka kalian perlu menonton anime yang satu ini. Yap, Yofukashi No Uta. Cocok bagi kalian para pengidap insomnia.
        Berawal dari bocil SMP bernama Yamori Kou yang bosa dengan hidupnya. Hingga suatu hari, ia mencoba untuk keluar malam. Dan dia tersadar, bahwa dunia malam itu indah. Hingga akhirnya, dia bertemu dengan seorang vampir cantik bernama Nanakusa Nazuna.

        Nazuna bercerita bahwa menjadi vampir itu menyenangkan. Singkat cerita, Kou yang terpesona dengan dunia malam juga tertarik untuk menjadi vampir. Namun, tidak semudah itu. Untuk menjadi vampir, Kou harus mencintai Vampir yang akan menghisap darahnya.
        Konflik cerita pun dimulai. Kou yang tidak memahami apa itu cinta, kesulitan untuk mencintai cewek cakep, imut, dan menggemaskan seperti Nazuna. Ia bahkan menolak Hirata Nico yang spek Onee-San juga Midori Kohakube yang gak kalah cakep. Bahkan hingga berjalan dua bulan, dihisap berkali-kali oleh Nazuna, Kou tetap tak bisa berubah menjadi vampir.

        Konflik dalam cerita naik ketika muncul seorang perempuan cantik bernama Hoshimi Kiku yang dikenalkan oleh Mahiru Seki, teman akrab Kou dari kalangan manusia. Dan ternyata, Kiku adalah seorang vampir. Dan lebih mengerikannya lagi, Nazuna mengatakan kalau Kiku adalah vampir yang berbahaya.
Hoshimi Kiku, vampir paling ideal sekaligus menakutkan

        Saking bahayanya si Kiku ini, para vampir bekerja sama untuk menghentikan kegilaannya, yaitu tidak sengaja membuat manusia biasa menjadi vampir. Namun ternyata, Kiku selama ini merasa hidupnya hampa. Ia ingin berubah menjadi manusia yang caranya adalah mencintai manusia.


Cinta. Cinta. Cinta.
        Anime ini benar-benar menggambarkan bahwa cinta adalah segalanya. Selain itu, ia menggambarkan bahwa cinta juga tidak semurah dan semudah itu. Mereka yang memahami cinta akan memperjuangkannya.

        Yah, walau bagi seorang penggemar aksi seperti saya sedikit kecewa ketika puncak konflik cerita yang hendak diselesaikan dengan Kiku solo vs Susuki, Azami, Detektif, dan squad Kou, malah diselesaikan dengan cinta juga. Tidak apa-apa sih, ada pelajaran bermakna di dalamnya.


Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama